Jumat, 22 Juni 2012

tugas feature


Wajahnya selalu tampak gembira, tak pernah ia  terlihat perasaan sedih. Senyum ramah dan wajah riang selalu ia perlihatkan kepada semua orang. Tak pernah ia meminta belaskasihan kepada orang lain. Hari-harinya ia jalani dengan penuh semangat. Tak pernah ia mengeluh apalagi berputus asa. Ia selalu menjalankan pekerjaannya dengan sungguh-sungguh, meskipun banyak orang mengatakan pekerjaan itu sangat rendah. Bagi ia apapun pekerjaannya, harus selalu dijalankan dengan sebaik mungkin.
Ya inilah sekilas sosok Sumarmi yang bekerja menjadi penjual makanan di angkringan yang letaknya sebelah selatan perpustakaan kampus UST. Sumarmi adalah seorang ibu berumur 50 tahun.
Sumarmi rela menjadi penjual makanan di angkringan demi mencukupi semua kebutuhan keluarganya. Mulai dari makanan yang dimakan setiap harinya, hampir semuanya ditanggung oleh Sumarmi dan anak perempuanya. Walaupun penghasilan Sumarmi tidak menentu.
Sumarmi membuka angkringannya tepat pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.30 WIB, “walaupun pembeli masih sepi tapi lebih baik buka angkringan agak gasik daripada pembelinya kelaparan” ujar Sumarni sambil sedikit ketawa.  
Sumarni yang membuka angkringan di sebelah selatan perpustakaan kampus UST ini karena tempatnya yang strategis, juga pembelinya difokuskan kepada mahasiswa karena angkringannya tepat berhadapan dengan Ukm Musik Dewantara, Ukm Pers Pendapa dan Ukm-ukm lainnya yang letaknya bersebelahan dengan Ukm Musik Dewantara, sehingga  mahasiswa tidak perlu repot-repot pergi jauh hanya untuk makan karena sudah ada angkringan di sebelah selatan Perpustakaan UST.
Dari mahasiswa dan mahasiswi pun antusias dengan adanya angkringan karena di samping Sumarni yang mudah bergaul dengan mahasiswa juga kalau bayar bisa hutang dulu (bon) dan itu yang bisa membuat mahasiswa makin cocok tetapi keesokan harinya tetap dibayar.
Berapapun hasil yang Sumarmi peroleh, Sumarmi tetap mensyukurinya. Karena bekerja adalah bukan semata-mata bagaimana Sumarmi dapat menghasilkan uang dari menjual makanan di angkringan, namun juga bagaimana Sumarmi dapat membantu oranglain sedapat Sumarmi dapat membantu.


TUGAS FEATURE
Dosen Pengampu : Drs. Tri Suparyanto













Disusun oleh :
Itmamun ‘Ibad (29 001 119)




PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
YOGYAKARTA
2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar